top of page

Sec.retly

Dari beberapa sajak yang kubaca, disela kata dengan tanda titik dua diatasnya. Tertulis sebuah kalimat


"Aku menjadi dewasa karena rasa sakit, bukan karena usia"


Dengan begitu, memang rasa sakit yang membuatku belajar, memang rasa sakit itu yang membuatku sadar. Mendewasakan orang yang dewasa tak perlu menunggu usia untuknya, melalui rasa sakit ini biar aku nikmati sendiri setiap kisah yang sedu. Biar ku rasakan sendiri rasanya jatuh cinta namun tak bisa berbuat apa apa, mungkin dirimu adalah tentang semua apa yang aku tulis, namun aku adalah tentang semua apa yang tak pernah kau baca.. Sendiri aku memahami, dengan tenang dan lantang aku bercerita pada bayanganku dibalik cermin.


"Biarkan aku mencintaimu sampai titik jenuh ku muncul, biarkan aku menyimpan perasaanku selama aku sanggup bertahan, biarkan aku berjalan dibelakangmu meskipun tertinggal jauh.. Jangan kau bebankan dirimu karena keadaanku, jangan perlihatkan kamu merasa terberat kan karena perasaanku.. Teruslah berjalan, sejauh yang kau ingin, aku ingin melihatmu tersenyum. Tertawa lepas tanpa paksaan.. Hanya ini yang bisa ku lakukan untuk seseorang yang sepertimu.. Sejauh ini, yang ku mampu".

Ā 
Ā 
Ā 

Postingan Terakhir

Lihat Semua
Rahara

Gadis bermata coklat yang jauh di ujung sana.. Aku menitipkan sepucuk surat pada sang pencipta. Berbisik pada semesta disaat sandyakala...

Ā 
Ā 
Ā 
Menemukan Dirimu Sendiri

Hapus kontaknya Hapus pesannya Hapus foto foto nya Hapus setiap jejak yang tertinggal Bukan karena membenci, tapi karena kamu harus...

Ā 
Ā 
Ā 
Rayuan Pria Nakal

Alasan utama mengapa belajar Literasi itu menyenangkan, karena aku dapat mengekpresikan perasaan melalui Diorama Diksi dalam sajak sajak...

Ā 
Ā 
Ā 

Kommentarer


Post: Blog2_Post
bottom of page